Perkuat Stakeholder Awasi Kampanye, Bawaslu Tomohon Hadirkan Kornas TePI dan JPPR


Penulis: Rikson Karundeng
Editor: Lefrando Gosal


ELEKTORAL.ID, Tomohon – Peran tokoh masyarakat, tokoh pemuda, termasuk kaum disabilitas dalam kerja pengawasan di Pemilihan Serantak 2020 ini sangat penting. Itu ditegaskan Koordinator Divisi (Kordiv) Pengawasan, Hubungan Masyarakat dan Antar Lembaga Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Tomohon, Merwan Irvan Dokal, dalam kegiatan sosialisasi pengawasan tahapan kampanye pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur serta wali kota dan wakil wali kota tahun 2020, Rabu (7/10), di Wale Megfra Matani.

“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi dan informasi terkait pengawasan tahapan, khususnya pada pelaksanaan kampanye. Kami mengundang stakeholder, tokoh masyarakat dari perwakilan kecamatan-kecamatan, ada juga pemuda lintas agama dan dari perwakilan yayasan-yayasan disabilitas,” kata Dokal.

Merwan Irvan Dokal

“Jadi kami mengundang beberapa fasilitator terkait disabilitas. Tujuannya agar setiap informasi yang kami sampaikan, semua segmen itu bisa dapatkan informasi dan pemahaman terkait pengawasan Bawaslu dalam setiap segmen masyarakat. Khususnya disabilitas, karena dalam undang-undang itu sudah mengatur beberapa hal terknis terkait disabilitas. Termasuk juga terkait pembuatan TPS (Tempat Pemungutan Suara) yang harus mengakomodasi kaum disabilitas,” jelasnya.

Dokal menuturkan, Bawaslu berharap ada output kegiatan ini. Selain dari informasi yang diberikan, informasi itu bisa juga diterjemahkan dalam beberapa bentuk. Menurutnya, paling tidak peserta bisa memberikan informasi beberapa hal teknis terkait pengawasan kepada masyaraat atau lingkungan sekitar.

“Kami juga berharap ada laporan-laporan dari tokoh masyarakat, karena terkait kapasitas mereka sebagai tokoh masyarakat yang bisa mengakses berbagai informasi. Kalau mendapatkan informasi di lapangan, apalagi berkaitan dengan pelanggaran, bisa diinformasikan ke Bawaslu,” terangnya.

Diketahui, dalam kegiatan ini Bawaslu Kota Tomohon menghadirkan sejumlah narasumber berkompeten dari akademisi hingga pemantau pemilu. Akademisi Univeritas Negeri Manado (Unima), Goinpeace Tumbel, Koordinator Nasional (Kornas) Komite Pemilih Indonesia (TePI), Jeirry Sumampow dan Kornas Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR), Alwan Ola Riantoby.

“Sosialisasi ini juga dihadiri Kordiv Hukum Penindakan Pelanggaran Bawaslu Provinsi Sulut, Pak Mustarin Humagi, yang memberikan informasi dan arahan,” sebut Dokal. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini