Elektoral.id, Jakarta – PT HOKKA SAMUDRA PERKASA terus berkembang sebagai perusahaan penyedia transportasi laut, khususnya pengangkutan biji nikel ke smelter.
Saat ini, perusahaan yang dipimpin Mr Jeremy atau yang populer dengan sebutan Jeremy Theng’s itu telah mengoperasikan 20 set kapal (tug & barge) di wilayah Sulawesi dan Kalimantan.
Jeremy mengaku awalnya tidak punya pengalaman di bidang pelayaran maupun sekolah kejuruan pelayaran. Ia hanya memulai karirnya pada tahun 2019 yang pernah menjadi purchasing, marketing, operasional, dan bunker di perusahaan pelayaran.
“Sudah banyak yang saya kaji dalam dunia pelayaran dan setidaknya saya sudah memgetahui di bidang tersebut,” ujar Jeremy saat ditemui di kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara, Selasa 12 Desember 2023.
Setelah berhenti di perusahaan pelayaran, pria yang lama bergelut di dunia kemaritiman itu sempat membuka usaha Coffe Shop di Bekasi bersama rekannya. Namun usaha itu juga tidak bertahan 3 bulan hingga akhirnya tutup.
Meski gagal memiliki kedai kopi, tidak mematahkan semangatnya. Jeremy kemudian mencoba untuk mengirimkan lamaran pekerjaan di sejumlah perusahaan dan hingga akhirnya, ia bergabung di perusahaan pelayaran kembali dengan modal ilmu yang dikajinya selama di perusahaan pelayaran sebelumnya
“Saat saya di perusahaan lama kemaren, saya sempat menyentuh time charcter 40 unit set tongkang yang saya operasikan dan itu semua saya mulai kembali dari nol,” katanya.
Di perusahaan lamanya, ia hanya berjalan dua tahun karena tidak adanya kecocokan. Nasib berkata lain, di tahun 2022 ia kembali bergabung dengan perusahaan pelayaran milik orang lain sekaligus menjabat sebagai CEO dengan armada sendiri 7 set.
“Dan juga selama 3 bulan naik omset dan armada menjadi 28 tongkang karena masuk kapal sewa bulanan dan mendapat platform dari bank swasta untuk pembiayaan tongkang baru setelah mendapatkan platform dari bank tersebut di dalam perusahaan terjadi ketidakcocokan jadi saya keluar lagi,” ia mengungkapkan.
Akhirnya, ia memutuskan tidak lagi bekerja di perusahaan orang, melainkan membuka perusahaan sendiri bernama PT HOKKA SAMUDRA PERKASA di bulan agustus 2023.
“Di situlah saya harus memulai ulang kembali dari sewa bulanan 2 kapal untuk muatan nikel hingga sampai sekarang 20 set kapal dan muatan mencapai perbulan di atas 400.000 ton,” kata Jeremy.
PT HOKKA SAMUDRA PERKASA berjalan hampir empat bulan. Dari pengalaman bergelut di pertambangan nikel, ia memiliki harapan ke depan. “Target saya tahun 2024 penambahan armada sewa dan memiliki armada sendiri. Adapun PT yang saya miliki sendiri ini saya buat dengan slogan PT We Always Together,” ia menambahkan. (Imo)
