Rebut Hadiah Anugerah Jurnalistik KPU 2025, Ini Kategorinya

Elektoral.id, Jakarta – Koalisi Pewarta Pemilu dan Demokrasi (KPP DEM) bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) meluncurkan Anugerah Jurnalistik KPU 2025, Senin (27/10/2025) mengusung tema besar ’21 Tahun Perjalanan Pilkada di Indonesia’.

Acara peluncuran ini menandai dua dekade pelaksanaan Pilkada langsung di Indonesia, sebuah tonggak sejarah demokrasi yang tak lepas dari peran aktif insan pers dalam mengawal kejujuran dan transparansi pemilu di berbagai daerah.

Ketua Umum KPP DEM, Achmad Satryo Yudhantoko, mengungkapkan bahwa Anugerah Jurnalistik KPU 2025 merupakan bentuk apresiasi terhadap dedikasi jurnalis yang selama 21 tahun terakhir menjadi garda terdepan menjaga marwah demokrasi Indonesia.

“Media bukan hanya pelapor fakta, tapi juga penjaga moral dan transparansi pemilu. Melalui Anugerah Jurnalistik KPU 2025, kami ingin mengapresiasi semangat para pewarta dari Sabang sampai Merauke yang setia mengawal perjalanan Pilkada,” ujar Satryo.

Satryo yang juga jurnalis Kantor Berita Politik & Ekonomi RMOL ini menambahkan, ajang ini tak sekadar lomba, tetapi juga ruang refleksi bagi pers nasional untuk menilai sejauh mana demokrasi lokal berkembang sejak Pilkada langsung pertama kali digelar pada 2005.

“Setiap karya jurnalistik adalah potongan sejarah. Lewat kompetisi ini, kita bersama menarasikan kembali perjalanan panjang demokrasi bangsa,” imbuhnya.

Ketua Pelaksana Anugerah Jurnalistik KPU 2025, Dede Kurniawan, menjelaskan bahwa perlombaan ini terbagi dalam tiga kategori utama:

1. Karya Jurnalistik Tulis yakni mencakup straight news, liputan mendalam, hingga feature bertema perjalanan Pilkada dan demokrasi lokal.

2. Karya Jurnalistik Foto yakni merekam momen penting demokrasi dari sudut pandang visual yang kuat.

3. Karya Jurnalistik Video yakni menampilkan dokumentasi kreatif dan informatif tentang pelaksanaan Pilkada di berbagai daerah.

Masing-masing kategori akan dipilih tiga pemenang utama, dengan total hadiah puluhan juta rupiah sebagai bentuk penghargaan atas karya terbaik insan pers tanah air.

“Kami membuka ruang seluas-luasnya bagi jurnalis media cetak, daring, maupun penyiaran untuk berpartisipasi. Lomba ini bukan tentang siapa menang, tapi bagaimana kita menjaga semangat demokrasi lewat karya,” ungkap Dede.

Dede menjelaskan, pengumpulan karya dibuka mulai 27 Oktober hingga 10 November 2025, dan pemenang akan diumumkan pada 24 November 2025.

Para jurnalis dapat mendaftar dan mengunggah karya melalui tautan resmi:
👉 https://bit.ly/anugerahjurnalistikkpu2025

“Segala informasi mengenai ketentuan umum dan kategori lomba bisa diakses melalui kanal resmi KPP DEM. Kami ingin seluruh jurnalis bisa berpartisipasi aktif tanpa batas wilayah,” tambahnya.

Penyelenggaraan Anugerah Jurnalistik KPU 2025 menjadi simbol penghargaan terhadap perjalanan demokrasi Indonesia sejak Pilkada langsung pertama kali digelar dua dekade silam.
Dalam periode tersebut, media dan jurnalis memainkan peran vital yaitu merekam, mengkritisi, sekaligus mengedukasi publik tentang arti suara rakyat.

KPP DEM dan KPU berharap ajang ini menjadi ruang refleksi, edukasi, dan apresiasi bagi seluruh pihak yang terlibat dalam proses demokrasi, sekaligus menegaskan sinergi antara lembaga penyelenggara pemilu dan insan pers.

“Karya jurnalistik yang jujur dan berintegritas adalah tiang penopang kepercayaan publik terhadap pemilu. Tanpa pers yang bebas dan bertanggung jawab, demokrasi tak akan tumbuh,” ujar Satryo menutup pernyataannya.

Dengan diluncurkannya Anugerah Jurnalistik KPU 2025, harapannya semangat demokrasi tak hanya hidup di bilik suara, tetapi juga di ruang redaksi.
Melalui karya jurnalistik yang menggugah dan berintegritas, pers Indonesia terus menulis sejarah baru demokrasi lokal dari Sabang hingga Merauke. (Imo)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini