Penulis: Anugrah Pandey
Editor: Lefrando Gosal
ELEKTORAL.ID, Jakarta – Komitmen untuk menyukseskan pemilihan umum (pemilu) 2020 ditegaskan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia (RI) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Semangat itu membuncah ketika dua lembaga ini menggelar pertemuan, Kamis (30/7/2020).
Usai rapat, kepada para jurnalis, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menjelaskan soal sikap KPU dan Kemendagri dalam menghadapi pemilu di tengah pandemi yang masih berkecamuk.
“Terkait pelaksanaan Pemilihan 2020 yang digelar di masa pandemi Covid-19, antara KPU dengan Kemendagri memiliki semangat yang sama untuk menjadikan pemilihan ini sebagai gerakan perlawanan Covid-19,” kata Tito.
Menurutnya, dengan sumberdaya (penyelenggara) yang mencapai 3 juta hingga tingkat RT/RW, ia meyakini lembaga KPU bisa menjadi agen dalam perlawanan Covid-19.
“Kita punya visi sama agar pemilihan ini jadi momentum penting. Penyelenggara bisa menjadi agen perlawanan Covid-19, membuat masyarakat bergerak. Silahkan adu gagasan menyelesaikan persoalan Covid-19 di daerahnya,” tandas Tito.
Diketahui, dalam pertemuan tersebut Kemendagri dan KPU RI menyatakan semakin optimis menghadapi pemilu 9 Desember 2020. Persiapan anggaran, administrasi dan berbagai hal lainnya yang kian matang, jadi alasan.
Ketua KPU RI, Arief Budiman kepada media juga menyatakan keyakinan, dengan perkembangan kesiapan yang signifikan ini, optimisme menuju 9 Desember 2020 yang sukses makin besar.
Sebagai wujud keseriusan untuk mendukung penyelenggara pemilu dalam menyukseskan pesta demokrasi tahun 2020 ini, Mendagri Tito Karnavian ikut membawa 4 Dirjennya dalam pertemuan tersebut. Untuk memastikan semua hal yang menjadi kewenangan Kemendagri dapat dituntaskan dengan baik. (*)