PPS se-Kabupaten Minahasa Mulai Bertugas, Mewoh Tegaskan Komitmen


Penulis: Lefrando A. Gosal
Editor: Rikson Karundeng


ELEKTORAL.ID, Tondano – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Minahasa mulai bergerak di track tahapan pemilihan kepala daerah (pilkada) lanjutan. Senin (15/6) sore, 810 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) dari 270 desa dan kelurahan di 25 Kecamatan se-Kabupaten Minahasa, diambil sumpah dan dilantik oleh Ketua KPU Kabupaten Minahasa, Lord Arthur Malonda.

Agenda ini digelar secara daring via Zoom. Seluruh PPK yang dilantik dan para undangan, mengikuti acara tersebut dari rumah masing-masing.

Proses pengambilan sumpah dan janji personel PPS untuk Pilkada Serentak Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara tahun 2020 ini, diawali dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) oleh Sekretaris KPU Minahasa, Meidy Malonda.

Ketua KPU Sulawesi Utara (Sulut) Ardiles Mewoh dalam sambutanya mengatakan, pelaksanaan pilkada serentak tahun ini memang sangat berbeda dari pemilu-pemilu sebelumnya. Pandemi Covid-19 jadi pemantik. Namun ditegaskan, KPU Republik Indonesia dan KPU Sulut berkomitmen menyelenggarakan pesta demokrasi ini dengan baik. Protokol kesehatan Covid-19 akan diterapkan.

Mewoh mengakui, pihaknya merasa bangga dan berterima kasih, serta memberikan apresiasi kepada seluruh anggota PPS se-Kabupaten Minahasa, karena mau bergabung dalam keluarga besar KPU Sulut untuk mensukseskan Pilgub Sulut 2020 dalam pemberian diri dan pengabdian.

“Saya berharap bapak, ibu, saudara sekalian yang baru dilantik, dapat mendukung sepenuhnya, serta bisa menjalankan tugas dan tanggung jawab sesuai sumpah dan janji serta pakta integritas yang telah bapak ibu, saudara-saudari ucapkan, sehingga bisa melahirkan pilgub berkualitas yang menghasilkan pemimpin-pemimpin yang berkualitas pula,” tandasnya.

Diungkapkan, Senin hari ini ada 5.517 anggota PPS se-Sulut yang dilantik secara serentak. Ia berharap, semua mampu mejalankan amanah ini dengan baik.

“Selamat bekerja, jaga kesehatan agar terhindar dari Covid-19, junjung tinggi protokol kesehatan selama menjalankan tugas, jaga diri kita dan keluarga kita, serta orang-orang yang kontak dengan kita agar aman dari Covid-19,” kuncinya.

Senada, Ketua KPU Minahasa Lord Malonda mengatakan, pelantikan kali ini memang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya karena adanya Covid-19. Ia berharap, semua anggota PPS yang baru dilantik dan keluarga besar KPU Minahasa dapat membiasakan diri bekerja dalam situasi seperti ini.

“Kita memang harus membiasakan bekerja mematuhi tuntutan undang-undang dengan cara seperti ini, yakni dengan protokol kesehatan Covid-19. Hari ini, 810 anggota PPS diambil sumpah dan dilantik dalam dua tahap. Wilayah 1, 2 dan 3 tahap pertama serta wilayah 4 dan 5 tahap kedua. Saya berharap kita semua bisa saling mendukung dalam tugas dan tanggung jawab ini untuk suksesnya Pilkada Serentak di Sulut tahun 2020,” pungkasnya.

Turut hadir dalam agenda ini, Komisioner KPU Sulut Meidy Y. Tinangon, Ketua Bawaslu Minahasa Rendy Umboh dan anggota Bawaslu Minahasa, Komisioner KPU Minahasa Pieter Mawikere, Lydia Malonda, Rendy Suawa dan Kristovorus Ngantung, para rohaniwan serta seluruh anggota PPK dan PPS se-Minahasa. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini