Elektoral.id, Jakarta – Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto menunjuk Muhammad Tito Andrianto menjadi salah satu pejabat pimpinan pratama sebagai Kepala Pusat Pelatihan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Agus mengungkapkan pelantikan tersebut merupakan bagian dari rangkaian rotasi dan promosi jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan yang mencakup sebanyak 33 pejabat.
“Rotasi ini diharapkan dapat memperkuat organisasi, meningkatkan kinerja, serta mendorong reformasi birokrasi di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan,” kata Agus dalam rilisnya, Jumat (29/11).
Adapun pejabat-pejabat yang dilantik di antaranya Marselina Budiningsih sebagai Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Publik; Jamaruli Manihuruk sebagai Kepala Pusat Strategi Kebijakan; dan Ibnu Ismoyo sebagai Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan.
Selain itu, Dodot Adikoeswanto ditunjuk sebagai Kepala Biro Sumber Daya Manusia, Organisasi, dan Ketatalaksanaan.
Di jajaran Inspektorat Jenderal, Dr. Iwan Santoso dilantik sebagai Inspektur Wilayah I, M. Adnan sebagai Inspektur Wilayah II, Pria Wibawa sebagai Inspektur Wilayah III, dan Supriyanto sebagai Inspektur Wilayah IV.
Sementara itu, di Direktorat Jenderal Imigrasi, Brigjen Pol. Anom Wibowo menduduki posisi Direktur Intelijen Keimigrasian, dan Kombes Pol. Yuldi Yusman sebagai Direktur Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian.
Pada Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, beberapa pejabat baru termasuk Kadek Anton Budiharta sebagai Direktur Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Pemasyarakatan, serta Dr. dr. Adhayani Lubis sebagai Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi.
Nama-nama lain yang juga dilantik mencakup berbagai posisi strategis, mencerminkan upaya kementerian dalam memperkuat setiap lini pelayanan.
Pelantikan ini menandai langkah signifikan dalam penguatan organisasi dan kaderisasi di Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Agus berharap seluruh pejabat yang baru dilantik dapat memberikan kontribusi maksimal dalam menjalankan tugas-tugas mereka. “Khususnya dalam mendukung visi dan misi kementerian untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan penegakan hukum,” ia menambahkan.
Acara ini turut dihadiri Wakil Menteri Hukum dan HAM, Edward Omar Sharif Hiariej, Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Silmy Karim, serta sejumlah pejabat tinggi lainnya. (Imo)
