Penulis: Rikson Karundeng
Editor: Lefrando Gosal
ELEKTORAL.ID, Tomohon – Suntikan semangat diberikan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Republik Indonesia (RI) ke Bawaslu Kota Tomohon. Jajaran pengawas pemilu di Kota Bunga ‘dipecut’ untuk bekerja maksimal mengawal setiap tahapan pemilihan kepala daerah (pilkada). Salah satunya tahapan pencocokan dan penelitian (coklit) dalam pemutakhiran data pemilih.
“Kunjungan kami ini dalam rangka mensupport teman-teman Bawaslu di seluruh daerah. Kami minta, kalau ada halangan yang ditemukan di lapangan, Bawaslu Tomohon harus punya kepercayaan dan kematangan. Terutama untuk menghadapi tahapan penting. Karena di Tomohon kan akan menghadapi pilgub (pemilihan gubernur dan wakil gubernur) dan pilwako (pemilihan wali kota dan wakil wali kota),” kata anggota Bawaslu RI Divisi Pengawasan dan Sosialisasi, Mochammad Afifuddin, S.Th.I., M.Si., saat berkunjung ke kantor Bawaslu Kota Tomohon, Sabtu (25/7).
“Tahapan krusial yang kita hadapi kini adalah coklit dan penetapan calon perseorangan. Itu bisa berdampak pada proses sengketa. Coklit salah satu tahapan penting, karena berhubungan dengan siapa yang boleh memilih dan tidak. Kita ingin memastikan apakah para wajib pilih sudah terdaftar dan memenuhi syarat,” jelasnya.
Afifuddin juga sempat menjelaskan jika kehadiran Bawaslu RI di Tomohon kali ini untuk memantau persiapan Bawaslu Kota Tomohon dalam pelaksanaan pilkada.
“Divisi Pengawasan Bawaslu RI mau memantau kinerja jajaran Bawaslu di seluruh daerah, termasuk di Kota Tomohon. Kita bertekad untuk mengawal pilkada agar berjalan sukses, adil dan jujur,” tandasnya.
Diketahui, dalam kunjungan ini Afifuddin didampingi Ketua Bawaslu Provinsi Sulawesi Utara Dr. Herwyn Malonda, S.H., M.Pd., dan diterima langsung pimpinan Bawaslu Kota Tomohon, Deisy Soputan, S.Pd., M.Hum., Stefen Linu, S.S., M.A.P., Irvan Dokal S.H., serta Koordinator Sekretariat Vernon Mamuaja, S.Sos. (*)
