Penulis: Rikson Karundeng
Editor: Lefrando Gosal
ELEKTORAL.ID, Manado – Komisi Pemilihan Umum (KPU) secara resmi menggelar ‘Rapat Pleno Terbuka Pengundian dan Pengumuman Nomor Urut Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara Pemilihan Tahun 2020’, di Kantor KPU Sulawesi Utara (Sulut), Kamis (24/9).
Dari hasil pengundian, nomor 1 didapatkan pasangan calon (paslon) Christiany Eugenia Paruntu – Sehan S. Lanjar, nomor 2 paslon Vonnie Anneke Panambunan – Hendry Corneles Mamengko Runtuwene dan nomor 3 paslon Olly Dondokembey – Steven O.E. Kandouw.
Usai pengundian, para paslon diberikan kesempatan untuk menjelaskan makna angka masing-masing. Christiany Eugenia Paruntu yang memegang mic pertama kali mengatakan jika angka 1 adalah kemenangan bagi mereka.
“Nomor satu bagi pasangan calon Christiany Eugenia Paruntu – Sehan S. Lanjar, bermakna kemenangan bagi kita. Angka yang diberikan Tuhan, kita berjuang untuk satu kemenangan,” kata Paruntu.
“Pertama, puji syukur kepada Tuhan Maha Rahim. Nomor memang cuma tiga, tapi kami mendapat berkat dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala dapat nomor 1. Insya Allah, memang yang akan terpilih itu cuma satu pasang. Tidak mungkin dua atau tiga pasang,” sambung Sehan S. Landjar.
Sementara, nomor 2 bagi Vonnie Anneke Panambunan – Hendry Corneles Mamengko Runtuwene juga dimaknai sebagai tanda ‘victory’ dari Sang Khalik.
“Terima kasih sama Tuhan, tadi pagi jam dua subuh saya bangun, saya bilang, ‘Tuhan beri saya tanda. Kalau Tuhan beri kemenangan, berikan saya tanda dua’. Puji Tuhan, haleluya, saya dapat tanda dua. Dua adalah tanda kemengana kami bersama, Saya dan Hendry Runtuwene,” ucap Panambunan.
“Saya berdoa kepada Tuhan agar Tuhan memberikan angka yang terbaik. Sebab semua angka milih Tuhan. Ketika Tuhan memberikan angka dua, maka Tuhan memberi kesempatan lewat angka dua ini kami mau berjuang untuk meraih victory, kemenangan,” tandas Hendry Runtuwene.
Bagi Olly Dondokambey – Steven O.E. Kandouw, angka 3 dimaknai sebagai metal, berkat bagi pasangan ini.
“Bersyukur hari ini kita sudah melakukan satu tahapan, dalam rangka pencabutan nomor urut. Puji syukur, Olly dan Steven mendapat nomor urut tiga, yang artinya dalam Pancasila itu ‘Persatuan Indonesia’. Juga dalam rahmat Tuhan, kita diajarkan Allah Bapa, Anak, dan Roh Kudus. Tritunggal. Di Budha juga ada Tri Dharma. Pak Sehan kalau di Islam juga ada ya? Makanya kalau orang cuci muka itu tiga kali. Jadi angka tiga berkat memang,” jelas Dondokambey.
Menurutnya, buat PDI Perjuangan angka 3 itu simbol kemenangan telak. “Ini memang metal, menang telak. Jadi bersyukur apa yang Tuhan berikan bagi kita. Saya mengajak semua calon untuk begandeng tangan, membawa pesta demokrasi di Sulut lebih baik, lebih bermartabat. Sehingga masyarakat Sulut mendapatkan pemimpin yang benar-benar untuk kepentingan rakyat,” tegas Dondokambey.
“Singkat dari saya, setiap perlombaan selalu (hitungan dimulai) dari satu, dua dan diakhiri dengan tiga sebagai pemenang. Jadi angka tiga betul-betul adalah angka keberuntungan buat kami,” kunci Steven Kandouw.
Di bagian akhir, sebelum seluruh komisioner KPU Sulut menandatangani berita acara pengambilan nomor urut, Ketua KPU Sulut Ardiles Mewoh menyampaikan banyak selamat kepada para paslon untuk nomor urut yang telah didapat.
“Selamat Bapak dan Ibu pasangan calon, atas telah didapatkannya nomor urut dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Utara. Perlu saya sampaikan, sesuai pasal 72 Peraturan KPU nomor 1 tahun 2020, sudah dirubah terakhir Peraturan KPU Nomor 9 tahun 2020, nomor urut ini final dan mengikat,” kata Mewoh.
“Tidak boleh digugat di mana-mana. Silahkan digunakan. Kita akan gunakan ini tentu dalam tahapan-tahapan selanjutnya, sampai tahapan penghitungan suara di TPS (Tempat Pemungutan Suara),” terang Mewoh.
Di kegiatan yang berlangsung dalam pengawasan ketat aparat keamanan dan penerapan protokol kesehatan ini, tampak hadir pimpinan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sulut, dan para Komisioner KPU Sulut, Lanny Anggriany Ointu, Yessy Yatty Momongan, Ardiles Mewoh, Salman Saelangi, Meidy Yafeth Tinangon. (*)
