Boneka Jari ‘Kurir’ Ekspor Biji Kokain ke Amerika dan Eropa

JAKARTA – Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan pengiriman Boneka Jari jadi modus ekspor Biji Tanaman Coca yang adalah bahan dasar Narkotika jenis Kokain ke Republik Ceko.

“Biji tanaman coca ini dikirim tersangka SDS lewat boneka jari. Yang terdeteksi saat ini pengiriman ke Republik Ceko. Pasalnya ada barang retur ke alamat tersangka yang berisi biji coca,” ungkapnya.

Sementara, Kasubdit III Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, AKBP Danang Setiyo Pambudi menjelaskan, dari hasil penyidikan diketahui ekspor biji kokain dilakukan per paket boneka jari.

“Jadi satu paket berisi dua puluh lima biji tanaman coca (biji kokain, red). Harganya bisa mencapai empat puluh Dolar Amerika per paket,” ungkapnya.

Ia juga menjelaskan, dari hasil pemeriksaan diketahui, tersangka bisa mengirimkan Biji Kokain sekira 7 kali dalam 1 bulan.

“Sementara, hasil sidik dalam satu bulan tersangka bisa mengirim lima sampai tujuh kali pengiriman biji-biji coca Amerika, Eropa, Australia dan Republik Ceko,” paparnya.

Diberitakan sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan Bea Cukai Soekarno Hatta berhasil mengungkap ekspor Biji Tanaman Coca yang adalah bahan dasar Narkotika jenis Kokain.

“Unit dua Subdit tiga Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerja sama dengan Bea dan Cukai telah berhasil menggagalkan ekspor biji Tanaman Coca,” katanya di Polda Metro Jaya, Jumat (5/8/2022)

“Tersangka yang diamankan adalah SDS. SDS diamankan di rumahnya di Bandung, Jawa Barat,” bebernya.

Saat diamankan, anggota juga ikut mengamankan sejumlah barang bukti. Diantaranya 200 biji tanaman Coca.

“Barang bukti yang diamankan diantaranya dua ratus biji coca, tiga unit pohon tanaman Coca dan beberapa Boneka Finger Puppet (boneka jari) yang digunakan untuk kamuflase modus pengiriman biji coca,” jelasnya. [Phee]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini