Penulis: Hendro Manongko
Editor: Rikson Karundeng
Tomohon – Nada apresiasi mengalir dari berbagai elemen masyarakat ke jajaran pemerintah di kecamatan Tomohon Tengah. Pemberdayaan posko Covid-19 jadi pemantik.
Salah satunya datang dari Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Tomohon, Jeand’arc Florentia Senduk-Karundeng. Gerak awal di kota Tomohon yang dipacu secara maksimal, diakui ikut berdampak positif.
“Upaya menjemput bola yang dilakukan kecamatan Tomohon Tengah memang hebat,” tutur Karundeng ketika diwawancarai usai menyalurkan bantuan ke masyarakat yang terdampak Covid-19 di Kelurahan Matani Dua, Kecamatan Tomohon Tengah, akhir pekan lalu.
Menurutnya, dengan adanya posko-posko Covid-19 sangat membantu untuk mencegah penyebaran virus ini. Namun harus dimaksimalkan sebaik mungkin.
Dijelaskan, upaya memaksimalkan posko-posko satuan tugas Covid-19 memiliki korelasi dengan angka penurunan kasus di wilayah tertentu.
“Kan posko tujuannya di sana ada petugas yang akan memantau. Apakah masyarakat menerapkan prokes (protokol kesehatan) atau tidak,” kata Karundeng.
“Jadi bisa saja ketika posko-posko dimaksimalkan, upaya menekankan penyebaran Covid-19 bisa lebih maksimal. Tapi ada di tempat lain, saya pernah liat, mungkin pas istirahat sto. Pas lewat tidak kelihatan ada petugas,” aku Karundeng, sembari menegaskan jika upaya edukasi di posko-posko tersebut dampaknya sangat baik.
Istri tercinta Wali Kota Caroll J. A. Senduk, S.H., ini pun mengimbau seluruh elemen masyarakat, agar mampu bersinergi dengan pemerintah kota, dan tenaga kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
“Pencegahan penyebaran Covid-19 Ini menjadi tanggung jawab kita bersama. Bukan hanya petugas kesehatan, pemerintah, tapi dari seluruh masyarakat,” ajak Karundeng.
Diketahui, dalam penyaluran bantuan tersebut, turut serta sejumlah pengurus TP-PKK dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Tomohon, serta Camat Tomohon Tengah Michael Joseph, S.STP., M.Si. (*)